Interlock dalam Kamus Inggris-Indonesia berarti “menyambung”, sedangkan dalam Oxford Dictionary artinya “to fit or be fastened firmly together“, yach sama saja khan… Saya akan menjelaskan rangkaian interlock sebagai rangkaian yang dapat digunakan untuk menghidupkan dan mematikan luaran (bisa lampu, motor dan lain sebagainya) menggunakan dua tombol (pushbutton) START/ON an STOP/OFF.

Rangkaian interlock dalam ZEN dapat dibuat dalam 2 (dua) macam alternatif, yang pertama menggunakan luaran normal (dalam ZEN simbolnya “[”), berikut gambar rangkaiannya…

Untuk menghidupkan luaran Q0 diusahakan bagaimana caranya agar hanya dengan menekan tombol ON sekali, luaran bisa ON/HIDUP terus, yaitu dengan mengumpan-balikkan luaran Q0, sehingga saat tombol Start/ON mati, luaran Q0 masih mendapatkan pasokan daya melalui status dirinya sendiri (perhatikan kondisi Q0 yang ditempatkan secara OR dengan tombol Start/ON). Untuk mematikan hanya dengan sekali menekan tombol Stop/OFF dengan cara menempatkan kondisi NOT dari tombol Stop/OFF setelah OR dari tombol Start/ON dan umpan-balik Q0 (perhatikan gambar-gambar berikut).

Ini kondisi saat sebelum penekanan Start/ON (Hijau = aliran daya), hanya tombol Stop/OFF yang mengalirkan daya:

Ini Kondisi saat penekanan Start/ON, semua dalam kondisi ON:

Ini kondisi saat setelah penekanan Start/ON, perhatikan luaran Q0 dalam kondisi ON:

Alternatif kedua adalah dengan rangkaian berikut (menggunakan luaran “SET” dan “RESET” atau simbol “S” dan “R“), perhatikan simbol “R” dan “S” pada luaran Q1 :

Fasilitas SET/RESET luaran saya manfaatkan untuk membuat rangkaian interlock, fungsi “S” pada luaran digunakan untuk menghidupkan luaran hanya dengan sekali picuan (atau sekali penekanan tombol Start/ON), dan fungsi “R” digunakan untuk mematikan (perhatikan gambar-gambar berikut).

Ini kondisi saat sebelum penekanan Start/ON (Hijau = aliran daya), semua dalam kondisi OFF:

Ini Kondisi saat penekanan Start/ON (perhatikan luaran sudah ON), perhatikan Q1 dalam kondisi ON, karena penekanan tombol Start/ON:

Ini kondisi saat setelah penekanan Start/ON (Perhatikan sudah OFF), luaran Q1 masih ON:

Ini kondisi saat penekanan Stop/OFF (perhatikan luaran sudah OFF), luaran Q1 sudah OFF:

Untuk tutorial rangkaian interlock lebih lengkap, bisa Anda klik disini (untuk mengunduh bisa di http://www.kelas-mikrokontrol.com), atau informasi buku saya yang membahas tuntas konsep dasar dan berbagai kasus aplikasi ZEN bisa klik disini.

Tags: , ,

3 Responses to “Rangkaian Interlock menggunakan ZEN”

  1. thank u for sharingn yaaa

  2. patut dicoba nih

  3. thank you for sharing it’s so helpful

Leave a Reply

You can use these tags: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>